Kurang Ngetop, Batu Bacan Tegal Bisa Capai Rp50 Juta/Buah

Terkecuali populer dengan warung Tegal (warteg), Tegal nyatanya juga di kenal juga sebagai sentra batu akik bernilai mahal. Uniknya pengagum akik khas Tegal ini malah banyak didominasi oleh kolektor-kolektor akik dari luar daerah.

Bahkan juga akik di Tegal itu mempunyai nilai jual yang cukup mahal dibanding akik lokal biasanya yaitu dapat meraih Rp50 juta per buah.

 " Kolektor serta pengagum akik khas Tegal malah didominasi oleh beberapa orang diluar kota Tegal. Terkecuali mempunyai bentuk yang beragam, motif, serta macamnya juga semakin banyak corak serta lebih berkesan eksklusif dan mempunyai nilai histori yang cukup tinggi, " ucap Bambang Purnama (50), seseorang kolektor sekalian Budayawan Tegal pada Metrotvnews. com.

Menurut Bambang Purnama, batu akik khas Tegal sudah ada mulai sejak zaman dulu saat sebelum popular seperti saat ini. Tetapi lantaran lebih condong di buat serta digunakan oleh orang-orang di lingkungan tempat batu-batu itu ada, kehadiran akik khas Tegal tak terpublikasikan.

 " Sesudah nampak demam batu akik, pada akhirnya nampak ungkapan pengoleksi dari luar daerah yang mengakui sudah mengoleksi batu akik khas Tegal mulai sejak lama, " ungkap Bambang.

Di Kabupaten Tegal sendiri, sekurang-kurangnya ada sembilan titik sebagai tempat eksplorasi batu akik khas Tegal. Seluruhnya titik ada di lokasi Kabupaten Tegal, dibawah kaki gunung Slamet, seperti di Margasari, Lebaksiu, Kalibakung, serta daerah yang lain yang notabene ada dalam lingkar Pegunungan Slamet.

Hal seirama juga disibakakan oleh Priyanto (37) pengoleksi akik khas Tegal asal Surabaya. Menurut dia corak serta warna dan type akik khas Tegal lebih condong mendekati daerah Purbalingga.

 " Hal semacam ini lantaran dengan cara geografis pada Tegal serta Purbalingga mempunyai garis susunan geografis yang sama serta ada dalam ruang Gunung Slamet, jadi batu akik Tegal lebih mempunyai corak yang sama juga dengan batu Klawing asal Purbalingga, " terang Priyanto.

Warga Tegal yang tahu eksistensi batu ini juga mengenalnya dengan dua nama unggulan yaitu " Bagal " yang bermakna Batu Tegal dan akik " Apiksung ". Pada pameran yang di gelar di lokasi stadion Yos Sudarso kota Tegal, ke-2 type batu akik khas Tegal dihargai dengan nominal Rp50 juta lebih per biji.
AHL